ZIARAH SKATEBOARDING - EPS 05 ROB DYRDEK SKATE PLAZA



Rob Dyrdek Skate Plaza




Rob Dyrdek / DC Skate Plaza, Kettering - Dayton, Ohio

Dayton tidak jauh. Kota ini berada di antara dua kota besar Columbus dan Cincinnati. Athens berada di ujung tenggara antara ketiga kota tersebut. Sebenarnya hanya 2 jam perjalanan. Apa mau dikata, AC mobil tiba-tiba tak dingin saat akhir Juli lalu hampir berangkat kesana. Jadilah artikel ini molor tak karuan, jauh dari target update tiap bulan.

Kota Dayton baru saja kena musibah, bukan bencana alam. Tapi insiden penembakan, seminggu setelah saya berkunjung ke kota tersebut. Saya kadang bingung harus bereaksi apa dengan kejadian semacam ini, just stay safe and positive.

Tujuan kali ini sangat menarik, bukan skatepark biasa. Bahkan menurut pendirinya, “ini bukan skatepark, tapi park yang bisa buat main skate”. Jadi saat proyek ini dicetuskan, mereka sengaja bikin taman yang biasa aja, terbuka untuk siapapun, tapi kalau bisa dibangunnya se-skate-able mungkin. Maka lahirlah konsep Skate Plaza ini.


Pendiri tempat ini adalah Rob Dyrdek, skater cum pengusaha. Paling terkenal saat ini karena franchise Street League Skateboarding-nya yang mendunia. Beliau kelahiran Dayton, Ohio. Lebih tepatnya kecamatan Kettering, tempat dimana akhirnya nama Rob ditasbihkan di Skate Plaza ini. Jelas ia semacam local hero. Konon ini skate plaza pertama se-antero USA. Baru setelah itu, beberapa skate plaza lain dibangun di negara bagian California dengan mencontoh konsep tempat ini. 



Saya pertama kali tahu tempat ini saat menonton film Street Dreams yang bintang utamanya P-Rod. Rob Dyrdek sendiri duduk di bangku produser dan turut berperan jadi salah satu homies semi-antagonis karena iri dengan kemampuan skate P-Rod. Jaman dulu kayanya film ini keren, tapi kalau ditonton sekarang entah kenapa alay banget.

Lihat saja link ini untuk lebih jelasnya.



Bicara mengenai film, ternyata dalam proses pembangunan skate plaza tersebut Rob juga membuat satu film dokumenter yang mengupas runtutan kejadian pembangunan skatepark ini. Yang lumayan bagus adalah dalam film ini ada juga instruksi video bagaimana baiknya mendorong pemerintah lokal membangun skate plaza. Saya kira ini hal yang paling dibutuhkan saat ini di Indonesia. Silahkan cek link ini
 




Perjalanan dari Athens selama 2 jam tak ada yang spesial. Tiba malam hari, kami menginap di rumah teman sebelum esoknya mengunjungi tempat ini. Saat itu saya datang selesai sarapan pagi. Tiba sekitar pukul 10 pagi, sudah ada 2 skater yang bermain disana, dan 2 orang anak kecil bermain skuter.

Basa-basi sedikit dengan skater lokal, dan memperkenalkan diri kalau saya tinggal di Athens mereka langsung menanyai saya oh tinggal dekat Skatopia? Hell yes! Lol siapa juga yang tak kenal Skatopia.

Skate plaza yang diresmikan tahun 2005 ini menjadi spesial karena Rob Dyrdek melakukan riset dan dokumentasi beberapa spot-spot street legendaris yang ada di seluruh dunia. Rob meniru handrail yang ada di UC Irvine, ledge di Barcelona dan manual pad di pier 7 San Francisco. Digabung semua dan dibangun jadi satu disini. Dibalik perangainya yang terlihat songong, sungguh jenius orang ini. Tak heran bila Street League bisa sebesar sekarang. 

salah satu spot terinspirasi dari handrail di UC Irvine, California


Pernyataan Rob Dyrdek tentang membangun taman yang skateable mengubah mindset mainstream yang beredar di lapangan. Kadang komunitas skateboard masih sering merasa eksklusif sendiri, skatepark biasanya hanya bisa dimanfaatkan oleh si skateboarder sendiri. 

Ternyata faktanya, skatepark adalah satu-satunya fasilitas umum yang dipakai paling sering oleh sebuah komunitas, bayangin aja dari matahari terbit sampai tenggelam pasti ada aja yang skate. Bandingkan fasilitas yang lain kayak lapangan sepak bola? Badminton? Basket atau tenis? Paling rame cuma sore hari atau pas kemarin 17-an kalau di Indonesia. Maka disinilah ia ingin mengubah pandangan eksklusif skatepark dengan membangun yang namanya skate plaza. 

Nampaknya ini terinspirasi dari street spot di Barcelona


Saya tak banyak menyempatkan diri untuk menjajal obstacle yang ada di sana. Paling boseh-boseh aja, dan menjajal square box yang ada di tengah taman. Sisanya cuma foto-foto dan liputan. Saya penasaran bagaimana menggabungkan animasi dan video 360, masih gagal karena belum ada platform 360 degree gif, jadi cek di bawah experimen khalayan saya b/s lipslide di Rob Dyrdek Plaza. 



Kualitas skatepark disini kadang sudah tak perlu diragukan lagi, apalagi bila didesain dan diperhitungkan matang-matang konsep pembangunannya. Melihat bukti konkret dari skate plaza ini saya kira yang bisa direfleksikan adalah seberapa hebat desain skateparknya atau seberapa banyak anggaran yang dihabiskan, komunikasi antar stakeholder yang berkebutuhan sangat diperlukan, dalam hal ini pemerintah kecamatan Kettering dan Rob Dyrdek sebagai pencetus proyek, itupun karena tak ada korupsi atau tilep sana sini dari pihak manapun. Perfect sudah.

Artikel ini juga menjadi penutup untuk season pertama liputan ziarah skateboarding di USA kali ini. Saya akan hiatus sebentar sampai waktu yang belum ditentukan, namun akan kembali dengan liputan di berbagai spot lain dari ujung selatan Florida hingga ujung pantai barat California. Itu pengennya. Komen dibawah, mungkin punya ide spot manalagi yang harus saya ziarahii?? Ciayooo


Zul
Agustus, 2019 Athens, Ohio.

Zul


---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

EPISODE INI MERUPAKAN SEASON TERAKHIR DARI RANGKAIAN ZIARAH SKATEBOARDING KAMI MEMBUKA KESEMPATAN KEPADA 
SELURUH SKATEBOARDER INDONESIA YANG BERADA DILUAR NEGERI UNTUK BERBAGI PENGALAMAN MELALUI ARTIKEL KALIAN :)





About penulis: 


Zul mulai mengenal skateboard saat ia bolos dari bangku SMP ke persewaan PS di belakang sekolahnya. Disitu ia mulai keranjingan bermain Tony Hawk Pro Skater, trik Cannon Ball 720 adalah andalannya. Dilain kesempatan saat ia bolos, salah satu temannya baru saja membeli papan skateboard dari sebuah toko buku, maklum jaman dulu belum ada yang namanya skateshop. Disitu ia belajar ollie dan belum bisa berhenti bermain hingga sekarang. Saat ini untuk sementara waktu ia tinggal di kota Athens, Ohio, Amerika Serikat. Sambil belajar dan berkarya di bidang media dokumenter, setiap weekend ia sangat menikmati berkeliling sekitar dan menuliskan pengalamannya mewujudkan impian mengunjungi skate spot legendaris di sekitar USA. Untuk update lainnya bisa di follow ig nya disini @zoulord












Post a Comment

Copyright © WNDR. live your life likescurving